Tadi sewaktu bikin kopi dan memandang cangkir2 untuk para expatriat di perusahaan saya bekerja (ya, di sini terdapat cangkir yang hanya boleh dipakai oleh expat), jadi keinget kalo dulu awal masuk di perusahaan ini aku pernah melakukan kejahatan terhadap cangkir2 itu heheheh ^^.
Nah, terbersit ide untuk merewind otakku untuk mengingat hal2 yang tidak biasa yang pernah terjadi selama aku bekerja di perusahaan ini. Yang tertulis ini And these they are (tidak termasuk kisah cinta, karena bagian itu khusus dan tidak untuk konsumsi public :D ).
Cerita cangkir
Jadi sewaktu menjadi newcomer disini aku bener2 baru ngeh setelah beberapa hari kalau memang tidak disediakan gelas atau tempat minum untuk karyawan. Jadi suatu ketika aku dan temenku (baca: andung) mau minum di pantry, tapi bingung gak ada tempat buat minum,dan disana kami melihat ada cangkir yang masih bersih (cangkir khusus expat dan tamu), karena kepepet langsung aja kami minum dengan menggunakan cangkir itu, dan setelah selesai minum cangkirpun dikembalikan ketempatnya tanpa dicuci (hehehehe). Maafkan kami ya, kalau ada yang menggunakan cangkir bekas itu.
Jadi pendengar yang baik.
Ini masih seputaran masa2 menjadi newcomer, jadi ketika itu aku dan temenku (baca: andung) di kasih laptop tapi karena itu kami harus duduk di meja testing yang notabene posisinya deket dengan bos besar saat itu yang terkenal karena suka melakukan upacara (memarahi orang sambil berdiri). Alasan kami diberi laptop pada saat itu bukan karena kami pinter, jago coding, dan sakti mandraguna, tapi lebih tepatnya karena saat itu batch kami blom dapat komputer (hampir 1 bulan lamanya T.T). So untuk mengurangi berkumpulnya para newcomer2 ini pada beberapa komputer yang kosong, si bos besar ngasih kami laptop dengan harapan belajar.
Tapi..., selain mencoba untuk mengerti source code2 yang diberikan, di posisi yang baru itu kami secara tidak langsung juga menjadi pendengar yang baik ketika bos besar ngamuk2 dan memberikan upacara. Sebagai newcomer kami di dalam hati merasa bersalah melihat para senior2 itu dimarahi. Oh ya saat itu setelah berjuang dengan keras, kami berhasil menggati screen saver salah satu player dengan lambang playboy. (^^v)
Tanda sah sebagai R&D member
Dulu sempat beredar kalimat "
Kalo belum pernah nginap di kantor, maka belum bisa disebut dengan R&D sejati". Nah tanda sah ini terjadi ketika aku baru 3 minggu kerja T.T, pada hari Sabtu, dengan indahnya direct bos ku saat itu bilang, "man, nanti temani seniormu yach, kamu bisa masuk hari minggu kan". Sebagai anak baru saat itu aku hanya bisa mengangguk lemah tak berdaya. Akhirnya aku menemani senior ku sampai malam, tapi kuputuskan saat itu untuk nginap aja (ngejar overtime ^^). Rencananya sih nginap di kantor aja, tapi gak tau cara tidur di kursi, kalo di meja selonjoran rasanya aneh. Keputusannya adalah tidur di klinik dengan kasur empuk dan hembusan AC.
Minggu pagi pun aku terbangun, dan aku buru2 langsung ke kantor dan scan in, tapi ...., aku gak bisa masuk kartu ku blom di register dan sandalku ketinggalan di dalam kantor (T.T), minta tolong bukain sama Clening Service tapi dia juga gak punya otorisasi. So kesimpulannya pagi itu new comer yang masik kebingungan ini memilih pulang dengan menggunakan sandal kantor dan menyambung tidurnya di kos.
Akhirnya dapat giliran upacara
Jadi, seperti yang aku bilang si bos tempat aku bekerja itu hobinya upacara, dan akhirnya giliranku datang untuk upacara. Sewaktu balik dari QA sehabis follow up problem, seniorku (baca: mbak trisko) bilang ada telepon dari bos yang nyuruh aku ke mejanya, ya karena masih agak2 newcomer aku gak percaya donk. Tapi seniorku itu bilang ini "seriusan!". Drssssshhhhhhh, darah mengalir kencang, jantungku berdegup, ludah dimulut pun mengering dan dalam hati bergumam "it's real, what have I done???".
Lembaran2 problem list pun dipersiapkan, aku pun berangkat ke meja tersebut, dan seniorku pun menatap kasihan dan iba ke diriku, aku hanya menegok ke belakang sekali, ke bulatkan hatiku, ku tekadkan niatku, ku beranikan diriku. Langkah demi langkah ku lalui, sampai lah aku di meja si bos dan upacara itu pun dimulai, pembantaian terjadi dan aku pun mencoba jurus terbaik untuk bertahan. Semua itu berakhir setelah 1.5 - 2 jam. -" Sungguh sebuah pengalaman berharga "-
Operasi Batman I
Jumlah pelaku: 1 Orang
Waktu operasi: 5.00 AM
Operasi ini dilakukan untuk mencapai suatu tujuan, dilakukan pada dini hari (datang pagi buta dari kos). Dengan harapan siangnya tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan, hal ini dilakukan demi kebaikan bersama (mulia kan tujuannya ^^). Maaf, sampai saat ini Operasi Batman I masih sangat confidential jadi hanya dikonsumsi oleh orang2 tertentu.
Operasi Batman II
Jumlah pelaku: 3 Orang
Waktu operasi: 02.00 AM
Tujuan (dipasitkan tujuannya tetap mulia kok) dan harapannya sama dengan operasi Batman I dan tingkat confidential nya juga sanat tinggi, saat melakuakan operasi ini para pelaku menginap di kantor, so informasi detailnya tidak bisa di konsumsi semua orang juga.
Fire in the hole!!!!
Suatu ketika ada masa dimana aku dan teman di software team merasakan suasana perperangan secara virtual!, ya Counter Strike time!. We played it in of**ce. Tapi sayang sesi ini hanya terjadi 4 x sabtu (kalo gak salah) karena ketahuan sama bos, akhirnya dihentikan dan plakat perdamain pun ditanda-tangani.
Warning!!! You shouldn't do this anymore!
Ku akui, bahwa ada saat di mana aku gak bisa disiplin dan mengontrol diri dan masih merasa menjadi mahasiswa. So akibatnya aku telat se-jumlah kali dan kena peringatan, namun saat itu otak masih bebal, jiwa masih penuh pemberontakan. Hal yang sama terulang lagi, then I got a Warning Letter!., sebagai manusia aku harusnya malu karena jatuh di lobang yang sama 2 kali, tapi itulah manusia, manusia mempunyai kelebihan untuk khilaf. :D
Pada saat itu ada 4 orang dari R&D yang kena Warning Letter, tapi saat ini hanya aku yang tersisa dari 4 orang itu, yang lainnya telah resign pindah kerja atau menyambung kuliah. "Penyesalan selalu datang di akhir...". Tapi ini adalah pengalaman berharga bagiku... "Don't do stupid things, if you are a grown up". (Senyum pahit )
Image is courtesy of: http://www.tiresias.org/images/rewind.jpg
